Rabu, 16 Mei 2012

EVOLUSI MENJADI PERUSAHAAN LOGISITIK


Logistik adalah istilah baru  dan yang sering  muncul dalam percakapan sehari-hari dikalangan para pelaku freight forwarder, perusahaan trucking , pergudangan, kurir dan cargo, industri2 , bea dan cukai, pemerintah, dan sebagainya.
Kenapa kata ini semakin sering dibicarakan ?
Sebelum membahasnya, perlu dijelaskan dulu tentang konsep logistik dan pengertiannya. Konsep logistik adalah konsep melakukan kegiatan secara terintegrasi mulai dari pengadaan bahan baku ( supplier) hingga pendistribusian produk jadi (Customer) . Logistik adalah kegiatan-kegiatan   dari mulai dari pengadaan bahan baku ( supplier) hingga pendistribusian produk jadi (customer),seperti : pengadaan,  pengemasan, pengiriman (shipping), penyimpanan, pengelolaan persediaan, hingga pendistribusian. (Prof.Kao Kawasihima-Tokyo  University of Marine Science and Technology)
Konsep ini muncul dilatarbelakangi keterbatasan atas sumber-sumber bahan baku untuk pembuatan barang jadi dari suatu negara, tuntutan kepuasaan pelanggan yang semakin tinggi terhadap pemenuhan produk tetapi harga lebih murah, terjadinya krisis global,  persaingan bisnis dalam mendapatkan customer, seperti: bisnis otomotif, elektronik, perlengkapan rumah tangga, dan lainnya.
Konsep logistik ini bisa dilakukan  oleh karena adanya penemuan teknologi pemrosesan data base yang dapat melakukan integrasi data dari berbagai lokasi tidak dibatasi tempat,  dengan cepat, real time dan akurat, seperti :EDI (Elektronik Data Interchange).
Untuk memenangkan persaingan bisnis di dalam industri. Para Industri melakukan strategi dengan berlomba-lomba mencari sumber bahan baku dari berbagai negara yang lebih murah , melakukan pemenuhan segera terhadap kebutuhan pelanggan, melakukan pengurangan biaya-biaya terkait aktivitas yang bukan bisnis inti, seperti: pengadaan,  pengemasan, pengiriman (shipping), penyimpanan, pengelolaan persediaan, hingga pendistribusian. Para industri juga melakukan strategi efisiensi yaitu : melakukan strategi mencari negara dengan sumber bahan baku murah di berbagai negara, mengelola pasar sasaran supaya permintaan customer dapat segera terpenuhi. 
Untuk dapat melakukan strategi tersebut, para industri/manufaktur melakukan upaya  dengan mendorong pemerintah diberbagai negara, baik melalui forum-forum internasional antar pemerintah (WTO,APEC) maupun forum bisnis ( antar kadin seluruh dunia)  supaya membenahi dan melakukan pembangunan: infrastruktur jalan, pelabuhan, kawasan industri, penyederhanaan prosedur ekspor dan impor, custom clearance, penekanan terhadap biaya-biaya terkait dalam penanganan barang (logistik cost), penyerderhaan prosedur investasi, faslitas pajak dan  peningkatan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia di bidang logistik. Forum-forum ini memunculkan community, seperti : European Community, ASEAN Community. APEC. Forum ini juga memunculkan free trade area: ASEAN Free Trade Area, IJ EP, ASEAN China Free Trade Area .
Pendekatan terhadap para pemimpin pemerintah diberbagai tempat  dilakukan supaya strategi perusahaan untuk mendapatkan sumber bahan baku dapat terealiasasi dan penetrasi pasar dapat lebih cepat dilakukan dengan biaya lebih rendah
Oleh karena itu, setiap perusahaan manufaktur mulai mengarahkan diri ke bidang logistik supaya perusahaan dapat menang dalam persiangan. Logistik adalah kunci sukses dalam menang dalam persaingan bisnis (Prof.Kao Kawasihima-Tokyo  University of Marine Science and Technology). Perusahaan manufakturpun mengalihkan kegiatan logistiknya (outsourcing) ke pihak ketiga, yaitu : Third Party Logistik (3PL). Perusahaan lebih memfokuskan diri kepada bidang intinya, yaitu : production , sales marketing , product development,sementara kegiatan operasional diserahkan kepada pihak ketiga, seperti: Toshiba Corporation ke Toshiba Logistics Corporation. Peranan bidang logistik sangat penting saat ini agar dapat menang dalam persaingan  bisnis.  Oleh karena itu, perusahaan yang bergerak dalam bidang PPJK, Freight forwarding harus melakukan evolusi bisnis ke bisnis logistik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar